Friday, January 29, 2010

ACHIEVEMENT

Hari-hari terakhir bulan Januari.
Biasanya orang gembar-gembor pas awal tahun.
But it is not too late for me to tell you the thoughts,huh?

Am done with resolution.
Oke,resolusi.bosen yak dengernya.
Gak heran kalo jadi bosen juga ngelakuinnnya.
Jadi gw merubah persepsi resolusi itu.

As you know setahun belakangan ini gw TIDAK PERNAH olahraga.
I ate craps,fats,and toxins.
I stayed up all night.
Dan bener aja.. timbangan gw melesat ke kanan,baby.. -_-'

Ini sangat menyedihkan karena waktu SMA gw rajin banget olahraga.
Sabtu gw ikut softball,Minggu tenis kadang renang ato sepeda,Senin sampai Jumat gw masih nyempetin lari-larian di treadmill barang 15 menit.
Sekarang gw baru ngerti..walo napsu makan gw dulu ama sekarang sama gilanya.. tapi kenapa badan gw jauh lebih sehat dan kenceng pas SMA dulu.

Untuk mendapatkan 'hidup' gw kembali gw ga bisa pake cara lama.
Resolusi yang gw jalankan mulai dari tanggal 1 Januari 'teng' paling-paling cuma ngaruh 2-3 hari.
Jadi gw memulai si resolusi itu mulai dari mid Desember.
And it is a very happy development karena sampe hari ini iman gw untuk olahraga masih terjaga.
I ran religiously.
My mind and body get their rights again.

Resolusi itu harapannya cuma satu.
Mendapatkan sesuatu.
Sesuatu itu biasanya sangat spesial dan kita mengejarnya.
Ada sedikit rahasia disini.
Masalahnya bukan apa dan kenapa kita mau mendapatkan sesuatu itu.
Kita cuma ingin..perasaan yang kita dapatkan waktu kita meraih sesuatu yang kita inginkan.
Perasaan tenang? Mungkin puas? Atau hebat?
Pokoknya perasaan yang membuat kita mikir..,"this is why I supposed to live till now and later.
Gw bangga jadi manusia."

Tetapi kalo kita sudah mendapatkannya..sespesial apapun itu kita akan jad terbiasa karenanya.Ini bisa berlaku dalam apa saja yang kita miliki.
Satu-satunya cara buat mengetes apakah kita tetap ingin mendapatkan hal itu atau tidak hanyalah bagaimana perasaan kita saat kehilangan yang kita miliki.
Apakah ini selalu menyedihkan?
Tergantung.
Kalo kita sengaja menghilangkan sesuatu yang kita punya itu untuk langkah yang lebih baik..ada subtitusi signifikan yang lebih kita inginkan dan pas untuk kita.
Losing is not always depressing.

But when it comes to relationship...what is the best achievement we could pursue?

Gw punya kakak kelas dulu.Tidak tampanlah,biasa aja.Tapi bisa dibilang atraktif dan charming.He got his high school sweetheart,one of the most hot gals at school.
Mereka pacaran lama.Lamaaaaaaa.Setelah hari berganti hari.Jaman kuda,jaman Belanda,lalu jaman Jepang..ga tau kenapa putuslah mereka.
Sekarang cowok ini udah entah berapa lama melajang.
Konklusi teman saya adalah.. yup,cewek..eh mantannya itu adalah pencapaian terbesarnya.
Jadi susah buat dia untuk mulai lagi.
Badai telah berlalu.
Yang ada hanya porak -poranda.
Pestanya bubar.

So here is the thing.
When the universe throw you a 'bomb',or something u considered it's a 'bomb'..dont get yourself too easy to fall in the euphoric state.

Gw ga bilang kakak kelas gw itu segitu senengnya ato segitu amblasnya kehilangan mantannya yang bagaikan bidadari itu..
Makanya hati-hati saat mengatur seberapa besar yang ingin lo capai dalam hidup.
Karena ketika lo mengejar sesuatu dengan hati yang tertutup,bukan hati yang lapang..Siap-siap aja kecewa.
Dunia ini besar.Mata kita cuma 2.
Wajar kalo kita nyari sesuatu lebih banyak nyasar daripada nemunya.

Beda lagi dengan seseorang yang gak pernah bisa puas.
Sikap ini bagus sekali kalo dilihat dari pencapaian karier.

Dalam dunia kerja udah biasa kan orang yang pindah-pindah kerjaannya.
Terlebih lagi pada lulusan muda.Masih kesana-kemari nyobain kerjaan yang paling pas dan paling menghasilkan bagi dia.
Pagi part-time di kafe,siang dikit ke kantor ampe sore,malem-malem mangkal diperempatan..
Pokoknya berjuanglah.

Gimana menurutlo kalo ini adalah pencapaian pasangan yang terbaik?
Apakah itu adalah hal yang biasa untuk mengejar yang terbaik?
Kapan kita tahu bahwa itu yang terbaik?
Bagaimana caranya kita 'nyobain' orang yang paling pas buat kita tanpa melukainya?

Karena ini lain sekali sama nyobain kerjaan.
Kalo ga cocok,bisa bikin surat pengunduran diri..blah-blah-blah..selesai.
Mau mendua dari kerjaan tetap kita,gak masalah juga..banyak kok perusahaan yang cuma perlu karyawan part-time..
Atau..freelance.Bisa suka-suka..kalo kita lagi bisa ya kerjain kalo gak ya tidak apa-apa.

Tapi coba lo bayangin kalo kita menerapkan cara yang sama untuk pencapaian pasangan yang terbaik.
Kalo ga cocok tiba-tiba mutusin orang..serba salah.Takut karma,dicap jahanam,penjahat kelamin..tapi hati berat banget mau mempertahankan hubungan.
Pacar dipart-time?Pala lo peyang.Bisa-bisa lo diamuk massa.
Apalagi freelance..ada gitu pacar yang mau aja disetel on/off sesuka kita?
Ribet.
Hubungan antar 2 orang manusia sangat sulit.Berbelit-belit.
Jadi,bagaimana baiknya?

In a Relationship.
Gw mulai berpikir..status ini tidak terkalibrasi.
Gw lebih setuju status di KTP.Kawin-Tidak kawin.
At least sah ada surat resminya.
But "In a Relationship",both people involve there whose define the boundaries.
Bisa dibuat atau diakhiri kapan saja dimana saja.
No muss,No fuss.No compromise,No problem.
Jadi,buat apa sebenernya kita memasalahkan hubungan 'In a Relationship'?

Am not that cynical.
It is good for us to be in a relationship..
What makes me cynical is..Bagaimana caranya memperlakukan status In a Relationship.

This guy,somewhat I like..has his relationship.
Gw ga ngerti juga sih relationship macam apa.LIKE I CARE.
We talked,We flirted,We trade private informations.
Benar memang sebelum lo memutuskan untuk menikah lo harus mengenal berbagai macam orang.
Benar lo harus ngejar yang terbaik.
Tapi apa benar lo memperlakukan status lo untuk berkejar-kejaran?
Apa yang lo lakukan untuk menghormati sesuatu yang lo bilang status itu?
Sebenernya apa yang mau lo cari?

Ok,Am the conventional.
It's my way to honor my achievement.
This is the way I deal with something special like.. being 'In a Relationship'.
Because I would take the responsibility to give my 'resignation letter' before I move to another 'company'.

I.A.R
Would u be in it or just being (L).I.A.R?




cheeriO! :D

3 comments:

Anonymous said...

Akhirnya nambah juga riii..
gw suka dengan apapun yang lo tulis di blog ini, ri...
Hahay...

orRI said...

thanks for being that supportive.
blog ini isinya curcolan semua,tsar :D

Anonymous said...

Haha...
in the end, curcol is all we have to do...
gw juga suka curcol di dunia maya kok ri...hehe :)